Penyetaraan reaksi redoks dengan metode setengah reaksi, Kls XII IPA
Penyetaraan Reaksi Redoks
Reaksi kimia yang
disertai perubahan bilangan reduksi-oksidasi atau reaksi redoks. Reduksi yaitu
penurunan bilangan oksidasi atau penyerapan elektron, sedangkan oksidasi yaitu
kenaikan bilangan oksidasi atau pelepasan elektron. Reaksi redoks ada yang
dapat berlangsung spontan, ada juga yang tidak spontan. Reaksi redoks spontan
dapat diguakan sebagai sumber arus, yaitu dalam sel volta seperti baterai dan
aki. Deperti yang telah dikemukakan, banyak reaksi redoks yang sukar disetarakan
dengan cara menebak. Untuk menetarakan persamaan reaksi redoks, diperlukan
cara-cara khusus, yaitu dengan metode bilangan oksidasi dan metode setengah
reaksi
1.
Metode
setengah reaksi
Metode ini
didasarkan pada pengertian bahwa jumlah elektron yang dilepaskan pada setengah
reaksi oksidasi sama dengan jumlah elektron yang diserap pada setengah reaksi
reduksi. Penyetaraan dalam suasana basa berbeda dengan larutan bersuasana asam.
a.
Suasana
larutan asam
Adapun lanhgkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
Langkah
1: Tulislah
kerangka dasar setengah reaksi reduksi dan setengah reaksi oksidasi
Reduksi
: Cr2O72-(aq) Cr3+(aq)
Oksidasi
: Cl-(aq) Cl2(g)
Langkah
2 : masing-masing
setengah reaksi disetarakan dengan urutan sebagai berikut:
·
Setarakan atom unsur yang mengalami
perubahan bilangan oksidasi
·
Setarakan oksigen dengan menambahkan
molekul air (H2O)
·
Setarakan atom hidrogen dengan
menambahkan ion H+
·
Setarakan muatan dengan menambahkan
elektron
Reduksi
·
Cr2O72-(aq) 2Cr3+(aq)
·
Cr2O72-(aq) 2Cr3+(aq) + 7H2O(l)
·
Cr2O72-(aq) + 14H+(aq) 2Cr3+(aq) + 7H2O(l)
·
Cr2O72-(aq) + 14H+(aq) + 6e 2Cr3+(aq) + 7H2O(l)
Oksidasi
· 2Cl-(aq) Cl2(g)
· 2Cl-(aq) Cl2(g)
· 2Cl-(aq) Cl2(g)
· 2Cl-(aq) Cl2(g) + 2e
Langkah 3 : samakan
jumlah elektron yang diserap pada setengah reaksi reduksi dengan jumlah elektron
yang dibebaskan pada setengah reaksi oksidasi (dengan cara kali silang elektron),
kemudian jumlahkan.
Reduksi:
Cr2O72-(aq)
+ 14H+(aq) + 6e 2Cr3+(aq) + 7H2O(l)
Oksidasi: 6Cl-(aq) 3Cl2(g) + 6e
Redoks: Cr2O72-(aq) + 14H+(aq) + 6Cl-(aq) 2Cr3+(aq) + 3Cl2(g)
+ 7H2O(l)
a.
Susana
larutan basa
Penyetaraan
setengah-reaksi dalam suasana basa atau netral dilakukan dengan menambahkan
basa (ion OH–), untuk menyetarakan atom O atau H. Tinjaulah reaksi
berikut yang dilakukan dalam suasana basa.
MnO4–
+ SO32– → MnO2 + SO42–
Caranya sama seperti dalam suasana asam.
Akan tetapi, setelah reaksi digabungkan, untuk menyetarakan atom O dan H
ditambahkan OH– pada kedua ruas persamaan.
Tahap 1
MnO4– → MnO2 (reaksi reduksi)
SO32– → SO42– (reaksi oksidasi)
MnO4– → MnO2 (reaksi reduksi)
SO32– → SO42– (reaksi oksidasi)
Tahap 2
MnO4– + 4H+ → MnO2 + 2H2O
SO32– + H2O → SO42– + 2H+
MnO4– + 4H+ → MnO2 + 2H2O
SO32– + H2O → SO42– + 2H+
Tahap 3
MnO4– + 4H+ + 3e– → MnO2 + 2H2O
SO32– + H2O → SO42– + 2H+ + 2e–
MnO4– + 4H+ + 3e– → MnO2 + 2H2O
SO32– + H2O → SO42– + 2H+ + 2e–
Tahap 4
MnO4– + 4H+
+ 3e– → MnO2 + 2H2O (x2)
SO32–
+ H2O → SO42– + 2H+ + 2e– (x3)
2MnO4– + 2H+ + 3SO32– → 2MnO2 + H2O + 3SO42–
Pada persamaan di atas terdapat 2H+.
Untuk menetralkannya tambahkan 2OH– pada kedua ruas persamaan.
Persamaan menjadi:
2MnO4– + (2H+ + 2OH–) + 3SO32– → 2MnO2 + H2O + 3SO42– + 2OH–
2MnO4– + (2H+ + 2OH–) + 3SO32– → 2MnO2 + H2O + 3SO42– + 2OH–
Penambahan OH– akan menetralkan H+
menjadi H2O. Oleh karena di ruas kanan ada H2O maka
terjadi penghilangan H2O pada salah satu ruas sehingga persamaan
menjadi:
2MnO4– + H2O + 3SO32– → 2MnO2 + 3SO42– + 2OH–
2MnO4– + H2O + 3SO32– → 2MnO2 + 3SO42– + 2OH–
Komentar
Posting Komentar